hmm... Pertama denger lagu ini, rasanya hampir mirip dengan apa yang kurasakan hari ini....
Apalah Arti Menunggu (Raisa)
Telah lama aku bertahan
Demi cinta wujudkan sebuah harapan
Namun ku rasa cukup ku menunggu
Semua rasa tlah hilang
Sekarang aku tersadar
Cinta yang ku tunggu tak kunjung datang
Apalah arti aku menunggu
Bila kamu tak cinta lagi
Namun ku rasa cukup ku menunggu
Semua rasa tlah hilang
Sekarang aku tersadar
Cinta yang ku tunggu tak kunjung datang
Apalah arti aku menunggu
Bila kamu tak cinta lagi
Dahulu kaulah segalanya
Dahulu hanya dirimu yang ada di hatiku
Namun sekarang aku mengerti
Tak perlu ku menunggu sebuah cinta yang sama
Sekarang aku tersadar
Cinta yang ku tunggu tak kunjung datang
Apalah arti aku menunggu
Bila kamu tak cinta lagi
Sekarang aku tersadar
Cinta yang ku tunggu tak kunjung datang
Apalah arti aku menunggu
Bila kamu tak cinta lagi
Genap dua
puluh, Putusku menjemput
(siapa yang ngerti tulisan ini???wkwkwkwk)
Telah
kuputuskan semuanya,
Ya semuanya,
Semua yang
telah mengganggu hidupku
Mengganggu
hidupku selama ini.
Telah
kuputuskan semuanya,
Karena tak
ada sapa darimu
Jadi
kutunggu kau sampai umurku 20
Ya, mungkin
cukup
Sedari dulu,
aku telah cukup dibuatmu terpana
Terpana yang
tak pernah mendapat balas
Ini ceritaku
padamu
Dan ini
merupakan keputusan terakhirku
Kalau saja
engkau tak kunjung datang menjempurku
Sampai 20
umurku
Telah
kuputuskan semuanya
Telah
kuputuskan semuanya, jika kau tak menyapaku
Ya, tak
menyapaku diumur 20
Genap dua
puluh tahun
Telah
kuputuskan bahwa
Aku akan
menghapus semua hal tentangmu
Aku akan
menghapus kau dari mimpiku
Aku juga
akan menghapuskan kau dari tokoh utama ceritaku
Kuakui,
Dulu kau tak
berarti dihadapanku
Laksana bumi
dan langit yang tak pernah menyatu
Namun,
Setelah kau
pergi mengarungi samudera lepas
Tuhan
menjadikanmu sangat berarti dihadapanku
Tuhan selalu
saja mengingatkanku padamu
Aku bingung
Sungguh
sangat bingung,
Aku ingin
sekali hidup bersama
Namun tak
bisa
Kita sudah
beda dunia
Ya, telah
kuputuskan
Telah
kuputuskan kawan
Kalaulah kau
tak kembali datang di umur 20
Kan kuhapus
memori secara paksa
Kan kuhapus
dengan jemari asa
Walau penuh
duka
Asal kau
bisa musnah di kepalaku
Ya, musnah
menghilang
Aku ingin
dunia menjadi saksinya,
Aku ingin
semua orang juga menjadi saksi
Bahwa aku
telah memutuskan
Untuk pergi
diumur 20
Pergi ke
dunia yang nyata
Bergelut tuk
gapai cita
Berlomba tuk
ubah rasa
Dua puluh,
ya dua puluh
Kuputuskan
di duapuluh, keksuksesanku!