RSS

youtube: Naiko Chanel

click to generate your own textclick to generate your own textclick to generate your own textclick to generate your own textclick to generate your own textclick to generate your own textclick to generate your own textclick to generate your own textclick to generate your own textclick to generate your own textclick to generate your own textclick to generate your own textclick to generate your own textclick to generate your own textclick to generate your own text

Sepenggal Episode Hati

Padahal kau hidup begitu jauh dari kehidupanku? 
Padahal kau tak pernah menyapaku sama sekali sejak kau pergi meninggalkan semua kenangan lama ini. Padahal kau mungkin cuek dengan semua hal yang aku lakukan. Kau pergi ke suatu tempat untuk menggapai apa yang mungkin menjadi target hidupmu.
Sebenarnya aku terlalu bosan untuk mengenangmu. Tapi entah kenapa bayangmu itu selalu hadir dalam setiap lamunku. Lamunku yang terkadang terhantui oleh semua hal yang pernah aku alami waktu itu. Entah kenapa setiap aku hadir dalam kekosongan engkau selalu tiba-tiba muncul dalam benakku. Entah kenapa setiap aku melihat bayangmu, rasanya aku terbuai dalam sebuah lamunan yang mungkin mustahil bagiku. 
Aku bingung dengan diriku sendiri. Bahkan aku bosan jika aku harus mengingatmu yang tak pasti. Pernah suatu hari, aku berusaha untuk menghapus memori namamu dari benakku. Namun rasanya sulit, dan bahkan sangat sulit sekali. Berapa ratus kali aku mencoba meyakinkan diriku bahwa dirimu takkan pernah hadir dalam lamun senjaku. Namun beratus kali pula namamu selalu gagal aku musnahkan dari dalam benakku. 
Inikah cinta? 
Inikah cinta yang mungkin selama ini harus kupendam? Tetapi aku tidak bisa menahannya sampai sekarang. Sudah terlalu cape aku mengingat ketidakpastianmu. Sudah terlalu cape pula aku mengharapkan sesuatu yang mungkin sebenarnya takan pernah menjadi sebuah kenyataan. 
Saking capenya,suatu ketika aku berusaha memunculkan beberapa berita yang mengabarkan bahwa dirimu akan segera menikah dengan orang lain. Namun rasanya jurus itu tak pernah berhasil untuk memusnahkanmu dari dalam pikiranku. Terkadang, ketika aku hidup dalam gelombang kehidupan yang rumit. Namamu tiba-tiba hadir untuk sekedar menenangkanku. Aku sebenarnya tidak menyadari hal itu. Tapi namamu begitu menyejukkan setiap langkahku. Sempat kucoba untuk menyapamu, namun terasa sulit rasanya untuk akrab seperti dahulu kala. Aku yang lemah ini, aku yang dibutakan oleh namamu ini, aku yang terkadang dibantu oleh namamu. Begitu merinduimu. Merindui semua hal yang pernah kau lakukan padaku. Meski dahulu begitu menyakitkan bagiku, bahkan sampai aku membencimu. Namun kali ini aku begitu merinduimu. 
Suatu malam, malam yang hening. Sungguh sangat hening. Aku menuliskan semua hal yang aku rasakan untukmu. Namun cukup angin yang memberitahumu. Aku tak mau terlibat terlalu jauh untuk menyayangimu. Aku tak mau terlalu jauh terjebak dalam limbah kasih sayangmu. Mungkin hanya melalui tulisan ini, aku menyuarakan hari-hariku padamu. Mungkin hanya lewat tulisan ini aku menyampaikan rasa rindu ini padamu. Meski bagiku ini hanyalah sebuah rindu yang terlarang. Karena mungkin kau sudah milik orang lain. Karena mungkin kau lebih baik hidup dengan yang lain. Tapi haruslah kau tau. Setiap hari aku selalu mencari informasi tentang keadaanmu. Sungguh, hampir semua orang yang dekat denganku mungkin menyebutkan bahwa aku adalah orang GILA. Orang yang hanya menyampaikan isi hatinya dalam sebuah untaian kata. Orang yang selalu mengharapkan cinta kosong. Tapi, inilah aku. Terserah orang mau berkata apa tentang diriku. Terserah orang mau menyukai kelakuanku ini atau tidak. Yang penting aku bisa hidup dengan lembaiannya. Meski itu hanya lamunan belaka. Gilakah aku ini? Bodohkah aku ini? Bodohkah aku yang mencintaimu? Yang pasti aku dibuat gila hanya oleh namamu. Tak pernah aku menyukai sesuatu hal sampai separah ini. Tak pernah aku memendam rasa yang mungkin aku keluarkan lewat tulisan ini. 
Inilah hidupku. ya? hidupku yang penuh dengan dilema. Meski begitu, aku selalu berharap bahwa suatu saat Tuhan akan menyadarkanku dengan belaianNya. Aku yakin, Tuhan menyayangiku. Tuhan selalu memberikan apa yang aku minta selama permintaanku dinilai baik olehNya. Hanya satu yang kuharapkan "SEMBUHKAN AKU DARI NAMANYA, TUHAN" *penggalan novel "Kumusnahkan Kau,Kasih"

Jeritan Hati Yang Hampa

Egypt? 
Akankah engkau tahu dengan sebuah nama yang selalu mengingatmu? 
Akankah engkau tahu akan isi hatiku yang selalu terpesona oleh setiap ulahmu? 
Akankah engkau tahu jika aku sebenarnya merinduimu? 
Akankah engkau tahu jika sebenarnya aku suka padamu? 

Egypt? 
Pesona oase yang hadir ditengah panasnya gurun, mungkin itu adalah pengikat hatiku padamu. 
Pesona deretan segitiga yang konon itu adalah makam si kafir Fir’aun itu, mungkin juga pengikatku. 
Egypt, kalaulah engkau tahu isi hatiku yang sebenarnya mungkinkah kau menaruh hati pada jiwa yang lara ini? 
Egypt, hari ini kan ku tulisakan semua keluh kesah yang aku hadapi saat engkau tiba-tiba muncul dalam hatiku. Hari itu, genap ulang tahunmu. Aku tak tahu apakah mentari tersenyum melihat kekonyolan kita ataukah mungkin ia kan marah ketika aku berucap padamu. Aku tahu? Aku hanyalah manusia aneh yang mungkin terlalu mengharapkan sesuatu yang tidak pasti. Sementara ceritaku terus berputar laksana sebuah film yang sedang diputarkan oleh Tuhan. Jika ku ceritakan pada air, mungkin ia terlalu bosan mendengar cerita namamu dari mulutku itu. Atau bahkan ia akan memarahiku karena aku terlalu banyak berharap padamu. Tapi, inilah diriku. Aku yang selalu egois memanjakan hati. Aku yang tak memikirkan jiwa lara lain yang mungkin tersakiti. Aku terlalu egois? Ya mungkin aku memang egois. Atau bahkan aku sangat egois. Okelah apapun maksud hatimu, tapi ya inilah aku. Hati ini memang terlalu cape memikirkan yang tak pasti, Egypt. Secuil do’aku pada Tuhan .... “Tuhan? Aku cape dengan sikap anehku ini. Aku cape karena harapan kosongku ini Aku cape Ya Tuhan..... aku cape! 
Setitik embun yang mungkin kan mengalir karenanya, Setitik embun yang mungkin kan mengalir karena senyumnya, Setitik embun yang mungkin kan mengalir karena harinya, Membuatku pusing tak karuan cintanya Tuhan ... Jeritan hatiku mungkin kan kau mengerti, Karena memang hanya engkaulah yang mengetahui hati ini dan juga hatinya. 
Tuhan.... Seandainya Egypt kan menjemputku dalam impian Maka jemputlah hati ini dengan ketenanganmu Namun jika ia enggan tuk menjemputku Maka jemputlah aku dengan lindungaMu” 

 Notes : jangan terlalu berharap yang tak pasti ya teman-teman. Belum tentu yang kita harapkan itu Alloh harapkan juga. So berserah dirilah padaNya.... 

Passion

What is your passion?
Menurut Yoris Sebastian Passion itu adalah Sesuatu yang sangat kita sukai, sesuatu yang bisa kita lakukan berjam-jam tanpa kita merasa capek. Sedangkan menurut Billy bone passion adalah Faktor X yang memberi kamu energy untuk berbuat lebih shingga kamutidak akan berhenti karena hanya ada rintangan. Terkadang kita masih bingung terhadap passion kita. Sering kali kita bertanya "Apa sih sebenarnya passion yang kita punya?" Sebenarnya bukannya kita tidak mempunyai sebuah passion, namun kita tidak menyadari passion kita sebenarnya. Passion berbeda dengan hobi. Biasanya kalau hobi itu, suka ada rasa bosannya. Jadi ketika kita melakukan hobi kita itu, terkadang kita mempunyai atau mengalami kebosanan. Nah, berarti kalau begitu itu bukan passion. Tetapi kalau kita melakukan seseuatu itu tanpa kita merasa bosan, maka itulah yang dinamakan passion. Misalnya nih ya, Kita suka dengan yang namanya menulis. Meskipun dilakukan terus menerus, namun kita tidak pernah merasa bosan dengan apa yang kita tulis atau dengan kegiatan kita, yaitu menulis. Nah, maka kegiatan itulah yang dinamakan passion. Sekarang apa sebenarnya passion kalian? Ok, Guys! Jika kamu sudah mengetahui apa sebenarnya kesukaanmu atau passionmu. Maka dari passion itu, kita bisa menjadikannya sebuah usaha. Usaha, jika dilakukan dengan sebuah kesenangan maka jika kita mengalami kerugian sekalipun maka kita akan selalu berusaha untuk mencobanya kembali. Saya beri contoh ya, , , misalnya dari passion menulis saya. Mungkin (bukan mungkin kali ya? tapi bisa saja) kita bisa mendirikan sebuah penerbitan, sekolah menulis, komunitas menulis, atau membuat sebuah kumpulan ibu-ibu penulis, dan lain sebagainya(yang berhubungan dengan kepenulisan). Nah dari penerbitan itu, kita bisa menghasilkan uang kan? Oke deh, sekarang apa passiomu? dan apa yang ingin kamu raih atau bangun dari passionmu?

Lesson 3

Mari kita belajar kmbali :) teman-teman, kemarin kita sudah belajar tentang penulisan hiragana sama katakana. Nah sekarang mari kita belajar membacanya... kemudian kita belajar pola-pola kalimat yang selanjutnya. Lets begin!

 おはよう ございます。 わたし は サントス です。ラニ さん の うち に います。わたし は まい あさ おくさん と さんば に いきます。テルさ ちゃん と がっこう へ いきます。それら、うち へ かえります。そして、おくさん と かいもの に いきます。ごご がっこう へ テるさ ちゃん を むかえに いきます。それから、 いしょに こうえん へ あそび に いきます。 しゅまつ は テルさ ちゃん の がっこう と ラニ さん の かいしゃ は やすみです。ラニ さん の かぞく は とおい ところ で くるま で あそび に いきます。 ラニ さん の うち に ねこ います。とても つかれま。なに も しません。どこも いきません。わたし は あさ から ばん まで いそがしいです。 やすみ が ぜんぜん ありません。わたし は ねこ と いしょに やすみたいです。


 owarimasu! selesai.. sekarang coba teman-teman baca ya... Setelah beres nanti kita lanjut k pola kalimat..

Bermimpilah teman!

Pagi semua..
Sudah lama saya tidak menulis disini, kangen rasanya. :)
Hari ini saya ingin berbagi cerita untuk menggapai impian.
Meski impian saya belum 100% saya capai, tapi saya yakin bahwa saya akan mencapai semuanya..

oh ya? Teman-teman sudah punya target hidup belum?
Kalo sudah, gampang sih tinggal kita komit saja.

Dulu, saya pernah disuruh untuk menuliskan semua cita-cita saya yang terangkum dalam sebuah catatan kecil yang bernama target hidup.
Waktu itu saya bingung mau nulis apa, karen cita-cita saya dulu hanyalah ingin menjadi seorang penulis seperti Habiburrahman El Shirazi. Sejak saat itu saya hanya menuliskan beberapa saja. Namun, seiring dengan berjalannya waktu saya pun mulai mempunyai keinginan yang besar. Sebuah keinginan yang mungkin terlalu tinggi bagi saya. Tapi entah mengapa, saya mempunyai sebuah keyakinan bahwa suatu saat mimpi-mimpi itu akan menjadi nyata.

Alloh memang selalu memberikan yang terbaik bagi hambaNya. Satu persatu mimpi-mimpi itu menjadi nyata. Sekarang tinggalah mimpi-mimpi yang paling besar yang ingin saya capai.

Mulai membuat planning untuk mencapai serta selalu ikhtiar dan berdo'a. Mungkin itu yang menjadi kuncinya. Namun tak hanya itu, sebuah keyakinan atau sifat optimispun ikut membantu kita untuk mewujudkan mimpi-mimpi kita.

Maka mulai dari sekarang, jadilah seorang pemimpi yang benar-benar pemimpi. Bukan pemimpi yang hanya ingin saja, tetapi seorang pemimpi yang berkomitmen untuk mencapai semua mimpinya. Pemimpi yang mampu mewujudkan semua mimpinya.

Do'a tak hanya do'a dari sendiri tetapi do'a dari orang lainpun ikut mewujudkan mimpi kita.

"Bermimpilah para calon pemimpi bangsa!"
"Berkomitmenlah terhadap mimpimu!"
"Berusahalah untuk mewujudkan mimpimu!"
dan
"Berdo'alah untuk mimpimu!"

Dilema??



Hari ini, mentari tak kunjung datang menyinari pagi.
Hari ini, sebuah harapan datang muncul kembali dibenak
hari ini entah siapa yang memulai
membuat ingatku lebih kuat padanya

Jemari asa menguntai makna
Mengundang kecewa raga insan
Harapanku mungkin terpendam
Hanya angin yang bisa mengantar ingatku padanya

Gelora rasa penyambung cinta
Kini mengubah rasa yang gelisah
Uurrghhh... gelisah yang membara
Bak raksasa dalam jiwa

Harapanku muncul
Namun siapa yang tahu harapanku?
Harapanku hanya harapan biasa
Yang mungkin jadi luar biasa

Mungkin nggak ya, cerita berubah cinta?

Potret Kehidupan



Tahu nggak teman-teman ini foto siapa?

Saat ku menatap wajah mereka, hatiku serasa merintih kesakitan. Ntah itu karena melihat gambaran hidup mereka atau ntah apa yang sebenarnya kupikir tentang mereka.

Hari itu adalah hari dimana kami selalu berkumpul di daerah alun-alun Garut tepatnya di depan Masjid Agung. Kami berkumpul demi sebuah cita-cita yang nyata dalam membangun Garut. Mulai dari hal yang terkecil, yaitu memotivasi semua anak SMA untuk melanjutkan sekolah ke Perguruan Tinggi Negeri.
Setiap hari kami berkumpul, setiap hari pula kami bertemu dengan sosok-sosok wajah diatas. Mereka menggunakan pakaian yang lusuh, menggendong anak, membawa sebuah benda bekas pop mie yang mereka gunakan untuk meminta belas kasihan dari orang lain.

Apakah ini yang dinamakan dengan kehidupan yang nyata?

Kupikir, hal ini bisa terjadi karena semakin beratnya tantangan zaman ini. Harga makanan yang serba mahal, pendidikan dan lapangan pekerjaan yang kurang.
Terkadang ada seorang pengemis yang menurutku ia masih mampu untuk melakukan pekerjaan, namun mereka malah memilih untuk menjadi seorang pengemis.
Kemiskinan yang memaksa meraka untuk melakukan semua ini.
Mungkin ini adalah PR bagi kita sebagai generasi muda penerus bangsa. Kita harus merumuskan bagaimana caranya agar kita bisa mengurangi kemiskinan?